Seseorang dengan karakter seperti coklat, akan banyak temannya dan akan menjadi pribadi yang disukai. Bukan berarti kalau kita mau disukai harus memiliki warna kulit seperti coklat. Walau tidak putih (walau ada juga coklat putih ya), tapi coklat mampu menyihir penggemarnya dengan rasa yang tepat. Kasarnya, tampilan luar tidak lebih penting dari rasa. Seseorang yang berkarakter seperti coklat, akan lebih mengutamakan penampilan hati daripada penampilan diri. Hati yang manis akan melahirkan tindakan, ucapan, dan perbuatan yang menyenangkan buat semua orang, apalagi jika didukung oleh tampilan diri yang sesuai seperti pakaian yang serasi, wajah yang bersih walau tanpa make up, bulu hidung yang tidak menyembul keluar, dan bau badan yang tertimpa bau deodorant.
Coklat itu manis, sebagaimana orang yang memiliki karakter ini juga manis. Kalau ada coklat yang gak manis, itu namanya bukan coklat, bisa jadi pete’ or jengkol bin pare. Senyum selalu terkembang ketika dibutuhkan, tutur dan pemilihan kata yang tepat dalam berkomunikasi, wajah yang selalu cerah dan diri yang terlihat ceria. Pantes setiap orang suka, karena hampir semua orang disapanya walau hanya dengan sebuah senyuman tulus.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar